Tuesday, March 07, 2006

membingkai purnama dengan mimpi-mimpi

seandainya saja sepotong senja paling indah itu belum diambil SGA, tentu aku akan mengambilnya untukmu, aku tidak peduli lagi apakah semua isi dunia ini akan mengejar-ngejarku mencoba untuk memaksaku untuk mengembalikan potongan senja terindah itu, atau bahkan mungkin juga ingin membunuhku. memang masih teramat banyak potongan-potongan senja yang lain, tapi aku hanya mau memberimu yang terindah, kalo cuma potongan senja yang biasa aku tidak akan bangga memberikannya untukmu.

hujan yang mengabadikan cinta itu juga sudah diambil SGA, seandainya terijinkan oleh penguasa dunia untuk terjadi beberapa hujan abadi, aku akan menciptakan hujan itu meskipun cuma jadi yang kedua setelah SGA. tapi hujanku itu akan lebih abadi dari hujannya SGA, tak terbayangkan sesuatu yang lebih abadi dari yang abadi. mungkin itu memang akan mengganggumu sepanjang waktu, tapi setidaknya bukan aku yang terus mengikutimu, hanya hujanku saja yang terus mengikutimu.

di waktu yang akan datang yang belum terjangkau oleh pengetahuanku saat ini, aku akan mengguntingkan purnama untukmu. tentu saja purnama tersempurna yang pernah ada dan mungkin juga belum pernah terlihat seluruh makhluk di dunia ini,bahkan mungkin yang di alam gaib juga belum pernah melihat purnama seindah dan sesempurna itu. hanya aku saja yang akan melihat purnama itu dan akan segera kupotong untuk kubagi denganmu, oh tidak, aku tidak akan membaginya denganmu, aku akan mempersembahkannya untukmu karena aku tahu purnama itu tak akan sempurna lagi kalo terbagi. purnama yang hanya terjadi se-per-sekian juta detik itu --malaikat yang bertugas membuat purnama juga tak sempat menyadari bahwa dia telah membuat purnama terindah dan tersempurna selama menjalankan tugasnya-- akan kuabadikan dengan sebuah bingkai indah yang terbuat dari mimpi-mimpi. aku akan tetap terjaga sepanjang masa hanya untuk menunggu kejadian itu, disaat hampir semua orang sudah terlelap bertahun-tahun, orang yang menderita imsonia juga akan tertidur pulas saat purnama itu datang. aku akan tetap menunggu datangnya purnama itu dan hanya akan memberikannya untukmu. ya, hanya untukmu seorang.

....................
terinspirasi "sepotong senja untuk pacarku" oleh SGA

0 Comments:

Post a Comment

<< Home